Panasnya Persaingan Antar Kuda di Merdeka Cup 2025 Pangandaran Jabar

24 August 2025 14:51

Indonesia's Horse Racing kembali hadir dengan Merdeka Cup 2025. Kompetisi kali ini digelar di gelanggang Pacuan Kuda Legok Jawa Pangandaran, Jawa Barat. Sarga.co sebagai penyelenggara berharap hadirnya Indonesia's Horse Racing di Pangandaran bisa membantu meningkatkan minat sportstaintment dan pariwisata di Jawa Barat dan sekitarnya.

Merdeka Cup kali ini digelar di track pesisir menghadap Laut Jawa. Selain menyaksikan pertandingan balap kuda yang mendebarkan, penggemar pacuan kuda juga dapat menikmati pemandangan tepi laut yang sangat indah.

Namun, lintasan dirt berpasir dan udara laut menjadi tantangan bagi kuda yang pertama kali berkompetisi di pesisir. Ada total 86 kuda yang ikut terlibat di 16 kelas yang dipertandingkan untuk hari ini di Merdeka Cup 2025.

Sejak hari ini, Minggu, 24 Agustus 2025, pagi, sudah ada sejumlah race yang berlangsung. Race bergengsi tinggi di seri ini adalah kelas 3 tahun calon derby 1.400 meter (m)dan juga kelas terbuka sprint 1.300 m. Masing-masing kelas memperebutkan total hadiah Rp60 juta.

Ketua Umum PP Pordasi Aryo Djojojadikusumo menyebut race-race yang digelar hari ini menjadi kesempatan bagi para kuda-kuda debutan untuk naik kelas menuju Indonesia Derby 2026.
 

Baca: King Argentin Ternyata Sepupu Jauh TM Opera O, Kuda Balap Legendaris Jepang

"Indonesia Horse Racing Merdeka Cup 2025 merupakan bagian dari
rangkaian acara pacuan kuda kita tahun ini. Apabila sebelumnya kita buat di
Yogyakarta, Salatiga, kali ini kita di Pangandaran pantai selatan di mana kita acara perdana PP Pordasi kerja sama dengan Sarga di Jawa Barat dan ini akan menjadi bukan hanya yang pertama tapi akan lebih banyak lagi," kata dia dikutip dari Metro Siang, Metro TV, Minggu, 24 Agustus 2025.

"Race-race hari ini merupakan rangkaian dari kuda-kuda yang mencari pengalaman untuk road menuju Indonesia Dery tahun 2026. Jadi kesempatan untuk kuda-kuda yang mau naik kelas karena di sini sangat-sangat kompetitif," tambahnya.

Lintasan di Legok Jawa, Pangandaran, dibandingkan dengan trek di GOR Sultan Agung di Bantul atau di Tegal Waton di Salatiga jauh berbeda. Menurut Aryo, dimensinya hampir menyerupai di luar negeri.

"Selain di Indonesia ini (Legok Jawa) yang dimensinya sudah kualitas luar negeri,
ter selain di Takengon di Aceh, kita juga ada di Legok Jawa di Pangandaran
dan juga di Tompaso di Sulawesi Utara. Jadi ini tempat yang sangat cocok bagi
kuda-kuda yang memang tujuannya adalah speed," ujarnya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)