Keyakinan Politik Jadi Motif Penusukan Politikus Oposisi Korsel

Dalam konferensi pers pada 10 Januari 2024, Kepala Departemen Kepolisian Busan di Korsel menyampaikan bahwa berdasarkan hasil investigasi, insiden penusukan terhadap pemimpin partai oposisi utama Korsel Lee Jae-myung, diyakini sebagai kejahatan ekstrem yang dilatarbelakangi oleh keyakinan politik subjektif.

Polisi mengatakan, motif tersangka pelaku adalah mencegah Lee Jae-myung terpilih sebagai presiden dan mempromosikan kekuatan tertentu dalam pemilihan kongres.

Laporan tersebut juga mengatakan bahwa setelah keluar dari RS Universitas Nasional Seoul pada 10 Januari 2024, Lee Jae-myung mengatakan bahwa ia berharap agar kejadian yang mengejutkan semua pihak tersebut akan menjadi momentum untuk mengakhiri politik kebencian dan konfrontasi, serta memulihkan rasa saling menghormati dan hidup berdampingan menuju politik yang sehat. 

Lee Jae-myung juga mengaku sangat menyesalkan kejadian yang membuat masyarakat khawatir tersebut. Pada saat yang sama, Lee Jae-myung juga mengucapkan terima kasih kepada personel pemadam kebakaran dan polisi Busan, serta tim medis RS Universitas Nasional Busan ????dan RS Universitas Nasional Seoul. Setelah keluar dari RS, Lee akan terus menjalani perawatan di rumah.