PBSI Rombak Skuad SEA Games 2025 Demi Capai Target Dua Emas

4 December 2025 12:07

Menuju perayaan SEA Games Thailand 2025, tim bulu tangkis Indonesia melakukan sedikit perombakan terhadap skuad yang akan dibawa bertanding pada 7 hingga 14 Desember mendatang. Keputusan tersebut diambil di detik-detik akhir oleh Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) berdasarkan permintaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga serta saran dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) dan Komite Olimpiade Indonesia. 

Dari tujuh medali emas yang akan diperebutkan dari sektor perorangan maupun beregu putra dan putri, tim bulu tangkis diharuskan membawa pulang minimal dua di antaranya kembali ke Tanah Air. Menyikapi hal tersebut, PBSI yang sebetulnya telah memberi daftar 20 atlet pada September lalu langsung melakukan perubahan berdasarkan kajian ulang terhadap peta persaingan, performa atlet, dan kesiapan fisik serta mental.

Apalagi tim bulu tangkis Thailand dan Malaysia yang dipastikan menjadi lawan sulit bagi Merah Putih, kabarnya menurunkan atlet-atlet yang biasa tampil di kelas Super 750 hingga Super 1000 BWF World Tour. Tak ingin kecolongan di rumah sendiri, Thailand bakal menurunkan Kunlavut Vitidsarn, Ratchanok Intanon hingga ganda campuran Dechapol Puavaranukroh dan Sapsiree Taerattanachai. 

Sama seperti Thailand, tim bulu tangkis Malaysia juga ikut menurunkan pemain andalan mereka mulai dari pasangan Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan di sektor ganda putri hingga Leong Jun Hao yang jadi tunggal putra unggulan Negeri Jiran. 

Melihat kualitas lawan yang tak main-main, PBSI langsung memasukkan dua nama baru, yakni Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi Isfahani hingga Gregoria Mariska. 

Pasangan Sabar/Reza dipilih untuk menggantikan ganda putra muda potensial Raymond Indra/Nikolaus Joaquin yang tampaknya masih butuh tambahan waktu untuk bisa tampil di panggung multievent paling bergengsi di Asia Tenggara. Sedangkan Gregoria yang sebelumnya tak masuk daftar skuad nasional akhirnya datang menggantikan tunggal putri muda berbakat Thalita Ramadhani Wiryawan. 
 

Baca juga: Jadwal Lengkap Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025

Kepala Bidang Pembinaan Prestasi PBSI, Eng Hian menyebut pergantian tersebut tak mengganggu persiapan para atlet menjelang SEA Games 2025. Pasalnya, nama-nama yang masuk dalam daftar tim bulu tangkis Indonesia ini sudah rutin melakukan latihan dan ikut di turnamen-turnamen level tinggi.

Bergabungnya dua pebulu tangkis senior dipastikan Eng Hian tidak merusak program regenerasi yang dilakukan PBSI, karena hampir sebagian besar masih diisi oleh atlet-atlet muda. 

"Tapi kembali lagi ini, untuk SEA Game sendiri bagi PBSI adalah program multievent yang untuk regenerasi. Jadi buat kita sekarang kombinasi antara senior dan junior ini menurut saya juga cukup baik gitu," jelas Eng Hian.

Tampil di SEA Games tentu menjadi salah satu milestone bagi setiap atlet bulu tangkis tanpa terkecuali Sabar Karyaman Gutama dan Mohammad Reza Pahlevi. Meski sudah sering tampil dan juara di berbagai ajang BWF World Tour, namun bermain mewakili Indonesia di pesta olahraga Asia Tenggara akan menjadi kali pertama bagi ganda putra peringkat 8 dunia tersebut. 

Di debut bersama tim bulu tangkis Indonesia pada gelaran SEA Games 2025 ini, keduanya punya tekad kuat untuk memenuhi target emas yang diinginkan oleh pemerintah. Bisa tampil impresif di Thailand nanti juga akan membuka pintu kesempatan bagi Sabar/Reza yang bermimpi untuk membawa nama Indonesia di Olimpiade Los Angeles 2028.

Tim bulu tangkis Indonesia sendiri akan mulai tampil di SEA Games Thailand 2025 pada 7 hingga 14 Desember mendatang. Nomor beregu putra dan putri akan menjadi langkah pembuka bagi seluruh pebulu tangkis sebelum berlanjut ke nomor individual yang dijadwalkan bermain pada tanggal 10 dan berakhir di 14 Desember 2025. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Anggie Meidyana)