Adu Tajam Konsep Penegakan Hukum Capres-Cawapres

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan mengusung semangat keadilan dalam penegakan hukum. Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto menawarkan kenaikan kesejahteraan aparatur negara untuk mencegah praktik korupsi. Sementara calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo ingin mewujudkan kepastian hukum sebagai wujud upaya penegakan hukum. 

Jubir Anies-Muhaimin, Angga Putra mengungkap bahwa visi misi AMIN dalam bidang penegakan hukum sudah jelas. AMIN mengutamakan pada kebebasan berpendapat, penguatan organisasi masyarakat sipil, dan pemberantasan korupsi.

"Kami menilai bahwa pelemahan KPK yang terjadi beberapa waktu terakhir sudah memperlihatkan sebuah kenyataan bahwa ada satu-satunya Ketua KPK jadi tersangka gratifikasi pemerasan. Ini bukti bahwa penguatan KPK sangat diperlukan dan jadi agenda utama," jelas Angga dalam program Metro Hari Ini, Metro TV, Senin, 11 Desember 2023

Selain itu, agenda-agenda soal kejahatan HAM yang terjadi masa lalu dan masa kini juga menjadi agenda utama capres-cawapres nomor urut 1 ini. 

Sementara itu, Wakil Komandan Echo TKN Prabowo-Gibran, Supriansa, menyebut ada dua faktor seseorang melakukan korupsi. Dua faktor itu adalah gaji yang rendah dan gaya hidup. 

"Banyaknya korupsi terjadi dimungkinkan karena misalnya gajinya rendah. Sehingga ia terpaksa harus mencari tambahan," ujar Supriansa. 

"Yang menggoda orang bisa korupsi itu dengan gaya hidup. Gaya hidup harus diperbaiki terutama saat memasuki dunia pemerintahan supaya tidak melakukan korupsi," tambahnya. 

Penegakan hukum, kata Supriansa, adalah bagaimana menciptakan masyarakat menjadi aman. Hal itu bisa dilakukan dengan cara menguatkan empat pilar, yakni kepolisian, kejaksaan, KPK dan kehakiman. 

Di sisi lain, Jubir TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim mengungkap bahwa paslon nomor urut 3 ini akan memastikan hukum di Indonesia ditegakkan dengan adil tanpa pandang bulu. Salah satunya memberikan keadilan untuk masyarakat bawah.

Chico yakin Ganjar-Mahfud bisa mewujudkan penegakan hukum yang adil. Sebab, kedua tokoh tersebut memiliki rekam jejak yang bersih. 

"Kita ingin mengembalikan kekuatan KPK seperti sebelum direvisi undang-undang," ungkap Chico. 

Mengenai Hak Asasi Manusia (HAM), Ganjar-Mahfud berjanji akan menyelesaikan kasus-kasus HAM yang tertunda selama ini.