Fenomena penurunan kinerja sektor manufaktur yang hampir terjadi di seluruh negara di dunia kini perlahan merambat ke Indonesia.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengungkapkan pada saat ini sedang terjadi penurunan kinerja di sektor manufaktur. Hal ini disebabkan oleh industri jasa yang berkembang pesat.
Era digitalisasi yang sedang berkembang pesat pada saat ini telah mendorong perubahan pada berbagai sektor, seperti sektor jasa secara signifikan.
Sebagai upaya mencapai Indonesia Emas 2045, Pemerintah juga terus berkomitmen dalam mencetak tenaga kerja yang produktif dan berdaya saing tinggi. Menurut Menkeu, faktor produktivitas dan kualitas sumber daya manusia merupakan kunci utama jika industri manufaktur mau digenjot.
Untuk itu dari sisi fiskal Kementerian Keuangan telah menyediakan berbagai instrumen untuk mendorong industri dalam negeri. Di antaranya insentif perpajakan dari sisi belanja baik sumber daya manusia, infrastruktur hingga memperbaiki birokrasi.
