Raja Sapta Oktohari Titip Tugas Penting Kepada Presiden ACC 2025-2029

Tokoh olahraga Indonesia Raja Sapta Oktohari menitipkan tugas penting terhadap Presiden Terpilih Asian Cycling Confederation (ACC) 2025-2029. Dalam kapasitasnya, Okto turut mengucapkan selamat kepada Dato Amarjit Singh Gill yang terpilih sebagai Presiden ACC yang baru.

Tokoh olahraga Indonesia Raja Sapta Oktohari menunjukkan sikap suportifnya. Meskipun ia belum bisa membawa pulang jabatan Presiden Asian Cycling Confederation (ACC) Periode 2025-2029.

Pada sesi pemilihan Presiden ACC 2025-2029 di Bangkok, Thailand, Okto memberikan selamat dan pelukan hangat kepada Presiden ACC Terpilih Dato Amarjit Singh dari Malaysia. Ketua Olimpiada Indonesia ini turut mendelegasikan tugas persatuan Asia kepada Amarjit.

Dalam kesempatan yang sama, Jadi Rajagukguk selaku perwakilan Indonesian Cycling Federation dalam Kongres ACC menuturkan Okto menitipkan sejumlah agenda penting yang perlu dilakukan Amarjit sebagai Presiden Terpilih ACC selama 4 tahun ke depan.
 

Baca juga: Raja Sapta Calonkan Diri Sebagai Presiden ACC 2025-2029

Jadi Rajagukguk menegaskan misi yang dipegang keduanya dalam mencalonkan diri dalam pemilihan Presiden ACC hampir sama, yakni menyatukan Asia menjadi satu keluarga untuk membangkitkan balap sepeda di Asia.

"Pak Okto selama ini kan menjadi eh senior Vice President di Asian Cycling Confederation (ACC), sangat aktif dan produktif, banyak hal yang disampaikan. Selain dari pada enam tadi mengenai atlet, pelatih, komiser, venue, event, dan organisasi, satu hal lagi adalah kita lihat logo Asian Cycling Confederation (ACC) itu logo yang baru, yang produktif, itu semangat Asia, One Asia itu Pak Okto yang inisiator dan ini membangkitkan kembali olahraga sepeda khususnya di Asia," kata Jadi Rajagukguk.

Dalam pemilihan Presiden ACC 2025-2029, terdapat dua nama yang bersanding memperebutkan suara terbanyak untuk menyandang jabatan presiden, yakni Raja Sapta Oktohari dari Indonesia dan Dato Amarjit Singh Gill asal Malaysia. Pada pemungutan suara, Okto meraup 17 dukungan suara dari negara-negara anggota ACC yang hadir dalam pemilihan. Sedangkan Amarjit mengumpulkan 25 suara.