Menlu AS Klarifikasi Pernyataan Trump Soal Gaza

7 February 2025 10:26

Guatemala: Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS) Marco Rubio, mengklarifikasi pernyataan Presiden AS Donald Trump yang ingin mencaplok wilayah Gaza, Palestina. Rubio berdalih bahwa Trump tidak bermaksud merebut Gaza, melainkan ingin merelokasi sekitar dua juta warga Gaza untuk membangun ulang wilayah tersebut.  

Namun, alasan tersebut ditolak oleh banyak pihak. Komunitas internasional mengecam keras pernyataan Trump, menilai bahwa rencana tersebut merupakan bentuk pembersihan etnis dan pelanggaran hukum internasional.  
 

Baca Juga: Mungkinkah Rencana Trump Ubah Gaza Jadi ‘Riviera Tim

Di sisi lain, rakyat Palestina menegaskan bahwa mereka tidak membutuhkan relokasi dan siap membangun kembali negaranya meski telah dihancurkan oleh serangan militer Israel selama bertahun-tahun. Palestina menyatakan bahwa mereka telah bertahan dari berbagai agresi dan tidak akan membiarkan pihak asing mengambil alih wilayah mereka.  

Dalam forum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Palestina secara terbuka mengajak negara-negara dunia untuk menolak proposal Trump yang dianggap sebagai upaya pencaplokan Gaza. Sejumlah negara, termasuk di Eropa dan Timur Tengah, telah menyatakan keberatan atas usulan tersebut dan menegaskan dukungan mereka terhadap hak rakyat Palestina untuk tetap tinggal di tanah air mereka.  

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)