Geger Penemuan Sungai Ber-SHM di Bekasi

27 March 2025 14:10

Usai laut yang bersertifikat, kini ada sungai yang bersertifikat di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar). Sebuah rumah disebut-sebut memiliki sertifikat, padahal letaknya ada di bantaran sungai.

Hal ini menimbulkan kemarahan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Kasus ini terungkap usai banjir besar yang melanda Bekasi pada awal Maret lalu.

Dedi Mulyadi awalnya mengerahkan pasukannya untuk menormalisasi sungai, termasuk Kali Bekasi. Namun, dirinya tak menahan amarah saat mengetahui banyak rumah dan bangunan di bantaran sungai yang memiliki sertifikat hak milik alias SHM.

"Jangan pada diem bae! Bupati Bekasi sebenarnya sudah ada proyek untuk normalisasi sungai, pengerukan, dan pelebaran di Babelan. Tapi Daerah Aliran Sungai (DAS) yang akan dinormalisasi sudah ada sertifikat hak milik. Jadi bukan hanya laut yang disertifikatkan, sungai juga disertifikatkan, besok-besok langit yang disertifikatkan," ujar Dedi melalui postingan Instagramnya.

Di Kelurahan Bahagia Kabupaten Bekasi, Lurah Bahagia Khoirul Anwar membongkar bangunan liar di bantaran kali. Bangunan yang dijadikan tempat berjualan itu dibongkar akibat menggangu proses normalisasi sungai.
 

Baca: Gubernur Jabar Minta Jalan Berlubang di Karawang Diaudit

"Kami mematuhi arahan dari Gubernu Jabar Dedi Mulyadi agar tidak ada bangunan di DAS karena berdampak pada banjir," ungkap Anwar.

Ia juga menambahkan bahwa tidak ada bangunan ber-SHM di bantaran sungai Kelurahan Bahagia. 

Pengamatan melalui citra satelit tahun 200-2023 menunjukan adanya perubahan kontur dan bentuk Kali Bekasi yang signifikan. Sehingga bangunan yang dahulu didirikan cukup jauh dari bantaran kali berubah menjadi semakin dekat dengan kali.

Sementara itu, Kepala Badan Pertanahan Kabupaten Bekasi Darman S menyebut pihaknya menemukan sertifikat yang terbit pada tahun 90-an yang kini bersinggungan dengan DAS Kali Bekasi.

"Mengenai itu kita perlu periksa kembali apakah bangunan itu sudah telah lama berdiri di situ? Kami akan survei. Secara data ada sertfikat yang terbut tahun 90-an dan kini bersinggungan dengan DAS dikarenakan abrasi badan sungai. Namun kami akan bekerja sama dengan stakeholder lain untuk normalisasi Kali Bekasi," ucap Darman.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
Viral!, 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(Diva Rabiah)