Menko PM Muhaimin Iskandar Kunjungi Kawasan Realisasi Pasar 1001 Malam

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) melakukan kunjungan ke salah satu aset milik PT Kereta Api Indonesia yang akan dijadikan percontohan program Pasar 1001 Malam. Rencananya, lahan yang berada di Laswi Heritage, Bandung, Jawa Barat, ini akan menjadi kawasan realisasi pemanfaatan aset tidur milik pemerintah untuk memajukan UMKM. 

Presiden Prabowo Subianto berencana akan menerbitkan instruksi Presiden, sebagai landasan hukum pada aset pemerintah yang selama ini tidak dimanfaatkan, baik yang ada di pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. 

Berdasarkan rencana tersebut, aset pemerintah yang tidak dimanfaatkan akan difungsikan sebagai tempat aktivitas UMKM. Rencana Presiden Prabowo Subianto adalah tindak lanjut dari program Pasar 1001 Malam, untuk memberikan ruang kepada pelaku UMKM di berbagai lokasi strategis. 

Program itu bertujuan untuk mempercepat peningkatan skala UMKM, mengingat salah satu kendala yang dihadapi oleh UMKM saat ini berada di tengah ketidakpastian ekonomi, dan banyaknya barang yang masuk ke Indonesia. 
 

Baca juga: Kementerian UMKM Gelar Prabu Expo 2025, Dorong Transformasi Digital Produk Lokal

Berdasarkan permasalahan tersebut, maka melalui program Pasar 1001 Malam ini diharapkan mampu memberikan ruang bagi UMKM untuk memperluas pasarnya. 

Di kawasan Laswi Heritage yang memiliki luas lahan sekitar 20 hektare, dan berada di Kota Bandung, maka akan dijadikan sebuah lokasi percontohan pada program Pasar 1001 Malam. Program ini juga mendapat dukungan penuh dari Badan Pengelola Badan Usaha Milik Negara (BP BUMN).

BP BUMN akan memberikan aset BUMN yang tidak dimanfaatkan dalam penyesuaian jangka waktu sesuai pemanfaatan. Lebih dari sekedar untuk membuka akses pasar yang luas, bagi UMKM, program ini diharapkan mampu menciptakan lapangan tenaga kerja di Indonesia.

Menurut Muhaimin Iskandar, Presiden Prabowo Subianto memiliki komitmen agar UMKM dapat berkontribusi bagi pertumbuhan produk domestik bruto. 

“Ini akan menjadi contoh, fasilitas negara membuka ruang untuk UMKM tumbuh. Kita tahu Presiden berkomitmen agar UMKM terus berkontribusi pada pertumbuhan PDB kita, bagi pertumbuhan ekonomi kita, penyerapan tenaga kerja, dan pergeseran tenaga kerja informal menuju tenaga kerja formal.” kata Menko Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, dikutip dari tayangan Metro Pagi Primetime, Metro TV, Kamis, 6 November 2025.