Perbaikan Jalur Nasional Lembah Anai Dikebut

4 December 2025 20:44

Hingga Kamis 4 Desember 2025, akses jalan nasional yang menghubungkan Kota Padang dengan Bukittinggi, Riau, dan Medan masih belum dapat dilalui oleh kendaraan roda empat. Pemerintah menargetkan perbaikan jalur vital di kawasan Lembah Anai ini dapat diselesaikan agar akses transportasi kembali pulih dalam waktu dua pekan mendatang.

Proses pengerjaan infrastruktur terus dikebut dengan mengerahkan sepuluh unit alat berat jenis ekskavator ke lokasi bencana. Fokus utama pengerjaan saat ini terbagi menjadi dua, yakni normalisasi aliran sungai untuk mencegah air kembali menggerus jalan serta perbaikan fisik jalan raya.

Sebagian alat berat difungsikan untuk membersihkan material longsor dan puing rel kereta api yang menimbun badan jalan, sementara unit lainnya bekerja di bagian bawah tebing untuk menimbun dan memadatkan kembali struktur jalan yang amblas.

Waspada Longsor Susulan

Meskipun material longsor di gerbang Kota Padang Panjang dan Jembatan Kembar sudah berhasil dievakuasi, kondisi di lapangan masih rawan. Sisi kanan jalan yang merupakan tebing bekas longsoran masih berpotensi runtuh, sementara sisi kiri jalan yang amblas telah dipasangi garis polisi sebagai peringatan bahaya.

Cuaca yang tidak menentu juga menjadi kendala. Hujan yang masih kerap turun sewaktu-waktu membuat warga dan petugas waspada akan potensi bencana susulan.

Di sisi lain, operasi kemanusiaan untuk mencari korban jiwa masih terus dilakukan secara intensif hingga masa tanggap darurat berakhir. Tim SAR Gabungan membagi kekuatan ke dalam tiga unit pencarian untuk menyisir aliran sungai, mulai dari titik nol di Jembatan Kembar, kawasan Malibo Anai, hingga ke wilayah Kayu Tanam. Penyisiran dilakukan karena adanya indikasi bau menyengat yang diduga berasal dari jenazah korban di sekitar reruntuhan jembatan.

Berdasarkan data terkini, sebanyak 35 orang masih dinyatakan hilang, yang terdiri dari 20 warga lokal kawasan Silaing Bawah dan 15 orang pelintas jalan. Sementara itu, 36 korban telah berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Tiga jenazah di antaranya saat ini masih berada di Rumah Sakit Bhayangkara untuk menjalani proses identifikasi mendalam karena kondisi fisik yang sulit dikenali secara visual.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com
(Sofia Zakiah)