Kebakaran Sumur Minyak Blora Membawa Trauma, Hari Suyatmi Tak Lagi Sama

Pengeboran minyak di Dusun Ngandong, Blora, menyisakan trauma bagi warga sekitar yang menyaksikan sumur minyak tersebut terbakar. Warga berharap seluruh sumur minyak ilegal ditutup agar tidak lagi merenggut nyawa.

Trauma mendalam menyelimuti Suyatmi, yang menyaksikan langsung tetangganya terbakar ketika mengambil limbah minyak dari sumur tersebut. Suyatmi, yang rumahnya hanya berjarak 100 meter dari lokasi, tidak sempat menolong karena harus segera menyelamatkan diri.

"Saya pas di dalam rumah itu ada suara letusan, saya langsung keluar, asap itu sudah tebal, saya langsung lari mencari selamat," kenang Suyatmi.

"Setelah itu, kelihatan ada orang yang terbakar di lokasi. Yang meninggal itu tetangga, ibu-ibu, mereka sedang mencari limbah di situ untuk dijual," lanjutnya.

Saat ini, puluhan warga Dusun Ngandong yang terdampak memilih untuk bertahan di tempat pengungsian karena kobaran api belum juga padam. Warga mengaku trauma sebab sumur minyak terbakar disertai ledakan dan suara gemuruh.