Roy Suryo Tolak Jawab Pertanyaan Penyidik soal Ijazah Jokowi

Ficky Ramadhan • 8 July 2025 22:20

Pakar Telematika Roy Suryo selesai menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya terkait laporan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) soal tudingan ijazah palsu. Roy Suryo dicecar puluhan pertanyaan oleh penyidik Polda Metro Jaya.

"Saya ada 85 pertanyaan dengan 55 halaman, maka bisa diselesaikan dengan sangat cepat," kata Roy Suryo kepada wartawan, Senin, 7 Juli 2025.

Roy mengatakan dirinya enggan menjawab semua pertanyaan dari penyidik dalam pemeriksaan tersebut. Menurutnya, tidak menjawab dalam suatu pemeriksaan terlapor adalah hak terlapor.

"Cuma (pertanyaan) seputar identitas saja yang saya jawab, yang lain karena tidak ada hubungannya, tidak saya jawab. Makanya prosesnya (pemeriksaannya) singkat karena mereka tidak punya legal standing tempus dan locus-nya," ujarnya.

Ia pun juga merasa heran dengan beberapa pihak yang melaporkan dirinya ke polisi terkait tudingan ijazah palsu Jokowi. Sebab, kata dia, para pelapor lain tidak memiliki legal standing untuk melaporkannya.

"Jadi mereka lima pihak itu tidak ada legal standing-nya, apalagi mereka mengatasnamakan, ada yang mengatasnamakan pengacara. Itu kan aneh, pengacara kok malah lapor, jadi itu sama sekali di luar nalar ya," ucap mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu.
 
Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) membuat laporan ke Polda Metro Jaya terkait tudingan ijazah palsu. Total terdapat lima orang yang dilaporkan oleh Jokowi dalam kasus ini.

Kelima orang yang dilaporkan itu berinisial RS, ES, RS, T, dan K. Ia mengatakan bahwa tudingan ijazah palsu yang dialamatkan kepada Jokowi begitu kejam.

Adapun dalam kasus itu, Jokowi melaporkan terkait dengan Pasal 310 dan 311 KUHP serta Pasal 27a, Pasal 32, dan Pasal 35 UU ITE. Selebihnya, pihak Jokowi menyerahkan penanganan perkara itu ke penyidik di Polda Metro Jaya.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)