Proyek Gorong-Gorong Diduga Penyebab Banjir Kawasan Pasar Cipulir

Proyek pengerjaan gorong-gorong yang belum rampung di kawasan Pasar Cipulir, Jakarta Selatan, memicu banjir setiap hujan deras. Akibatnya, para pedagang di pasar tersebut harus menanggung kerugian besar karena barang dagangan mereka terendam air.

Defa, salah seorang pedagang, misalnya. Dia mengeluhkan kondisi yang terus berulang ini. Ia mengatakan bahwa pengerjaan gorong-gorong yang tak kunjung selesai menjadi biang keladi banjir yang merugikan para pedagang.
 

Baca juga: Tim SAR Gabungan Terus Lakukan Pencarian Korban Banjir Bali dan NTT

"Tiap hujan air selalu naik akibat pengerjaan gorong-gorong belum selesai. Banyak barang yang terendam juga," ungkap Defa dikutip dari Newsline, Metro TV, Selasa, 16 September 2025.

Para pedagang mengaku mengalami kerugian finansial yang tidak sedikit akibat peristiwa ini. Mereka berharap pemerintah atau pihak terkait dapat segera menyelesaikan proyek drainase agar banjir tidak lagi merendam tempat mereka mencari nafkah.

Hingga saat ini, belum ada solusi konkret dari pihak pengelola pasar maupun pemerintah setempat. Pedagang hanya bisa pasrah dan berharap cuaca cerah agar mereka bisa kembali berdagang dengan normal.

(Daffa Yazid Fadhlan)