Gubernur Kentucky Peringatkan Cuaca Dingin Ekstrem, Warga Diminta Bersiap

Kentucky: Gubernur Kentucky, Andy Beshear, mengingatkan warganya akan gelombang udara dingin ekstrem yang diperkirakan melanda wilayah tengah Amerika Serikat pada akhir pekan ini. Peringatan tersebut dikeluarkan khususnya bagi warga yang terdampak banjir parah sebelumnya dan masih belum memiliki tempat perlindungan yang memadai.  

Pada Senin malam waktu setempat, Beshear menyebut bahwa suhu udara diperkirakan akan mendekati rekor terendah dalam beberapa hari ke depan. Ia meminta warga untuk bersiaga dan mencari tempat yang aman agar tidak terdampak cuaca ekstrem ini.  

Sementara itu, jumlah korban tewas akibat banjir di Kentucky telah meningkat menjadi 12 orang. Banjir yang terjadi akibat hujan deras selama sepekan terakhir menyebabkan banyak rumah terendam dan infrastruktur rusak.  
 

Baca Juga: Ramalan Cuaca, Waspada Jakarta Hujan Disertai Petir

Badan Cuaca Nasional Amerika Serikat telah mengeluarkan peringatan cuaca dingin ekstrem untuk 11 negara bagian, mulai dari perbatasan Kanada hingga Oklahoma dan Texas. Selain itu, hujan deras yang mengguyur Kentucky dan Tennessee akibat badai juga menyebabkan tanah longsor dan menutup akses jalan di Virginia.  

Gubernur Beshear mengimbau warganya untuk segera mencari tempat perlindungan dan tidak mengambil risiko di tengah suhu yang semakin dingin.  

"Karena kerusakan dan kekhawatiran terhadap listrik, suhu akan semakin dingin esok pagi. Jadi, pastikan kita memiliki cukup tempat perlindungan yang tersedia. Jika Anda tidak bisa menghangatkan rumah dengan aman, segera hubungi pihak berwenang, tinggal dengan teman, atau pergi ke tempat penampungan. Kita harus memastikan tidak ada lagi korban akibat suhu dingin ini," ujar Beshear dikutip dari Headline News Metro TV pada Rabu, 19 Februari 2025.


(Tamara Sanny)