Presidensi G20 Indonesia mendorong digitalisasi ekonomi supaya bermanfaat secara adil dan dapat mendukung masyarakat secara luas. Melalui transformasi digital, pemulihan ekonomi pascapandemi dapat berjalan dengan lebih cepat adil dan merata.
Pasalnya pandemi covid-19 mendorong masyarakat untuk mengadopsi teknologi guna memenuhi kebutuhan yang pada saat bersamaan membantu mencegah penyebaran kasus covid-19. Pembatasan aktivitas dan mobilitas telah mendorong ekonomi digital untuk berkembang secara eksponensial. Penggunaan teknologi juga turut berdampak pada pertumbuhan sektor baru seperti e-commerce, fintech, edutech, health care, agrikultur dan media online.
Dengan masif nya perkembangan teknologi dan ekonomi digital, Kemenko Perekonomian mengatakan bahwa nilai ekonomi digital di Indonesia meningkat hampir USD70 miliar dan tercatat sebagai nilai terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Dalam mendukung perkembangan ekonomi digital, Pemerintah telah memberikan sejumlah dukungan di antaranya, pengembangan talenta digital antara lain melalui Kartu Prakerja, gerakan literasi digital nasional untuk masyarakat, serta beasiswa talenta digital untuk tingkat profesional dan Digital Leadership Academy.
