Panglima TNI dan Kapolri Minta Maaf Terkait Pengalihan Arus

8 September 2023 17:57

Jakarta: Panglima TNI Laksamana Yudo Margono meminta maaf kepada masyarakat atas adanya pengalihan arus lalu lintas selama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN berlangsung. Pengalihan arus penting dilakukan demi keamanan para pemimpin negara.

Pengamanan ini disebut sudah sesuai dengan pengamanan saat kegiatan internasional di Bali dan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pengamanan dilakukan bersama kolaborasi dan integrasi baik dari peralatan maupun personel pengamanan.

"Ini nanti bisa kita tingkatkan dan praktekan lagi di dalam konferensi di Bali pada Oktober yang akan datang," kata Yudo, Jumat, 8 September 2023.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo juga ikut menyampaikan permintaan maaf. Dia memaklumi kemarahan masyarakat karena aktivitasnya terganggu akibat kesulitan melintas. Menurutunya, kebijakan yang ditempuh sudah menjadi bagian dari standar pengamanan.

"Khususnya high level atau kepala negara yang harus kami amankan. Sehingga, kami melakukan rekayasa lalin mengakibatkan beberapa ruas di jalur alternatif mengalami penumpukan," ujar Listyo.

Di samping itu, dia berterima kasih kepada masyarakat yang sudah memahami. Kegiatan KTT ASEAN diyakini bisa berjalan lancar atas dukungan masyarakat.

Sebelumnya, masyarakat mengeluhkan kemacetan akibat adanya pengalihan arus selama KTT ASEAN. Banyak jalan ditutup, sehingga menimbulka kemacetan. Pemerintah sudah memberikan imbauan kepada perkantoran dan sekolah di sekitar lokasi acara untuk menerapkan wfh dan belajar dari rumah.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Gervin Nathaniel Purba)