Warga Desa Sinar Hadigala Gelar Upacara HUT ke-78 RI di Tengah Laut

Warga Desa Sinar Hadigala, Kecamatan Tanjung Bunga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, merayakan HUT ke-78 Republik Indonesia dengan melakukan upacara kemerdekaan di tengah laut.

Perayaan kemerdekaan ke-78 Republik Indonesia di Desa Sinar Hadigala digelar dalam nuansa budaya Flores Timur. Warga dan aparat desa menyambut antusias acara perayaan dengan mengenakan busana adat. Kelompok ibu-ibu kompak berbaju merah-putih dengan sarung nowing, sementara laki-laki mengenakan baju senujing dengan sarung serupa. Tak hanya pakaian adat yang serba merah-putih, perahu-perahu juga dihias dengan umbul-umbul merah putih.

Lokasi upacara di kawasan Pantai Gelak Nara didesain menggunakan enam buah kelong atau alat tangkap ikan milik para nelayan Desa Sinar Hadigala dan dirakit menjadi satu menggunakan bambu yang disediakan oleh warga. 
 
Kepala Desa Sinar Hadigala, Siprianus Keladu Kelen sebagai inspektur upacara bersama Ketua BPD, Ketua Pengerak PKK dan Ketua Panitia menggunakan perahu motor menuju lapangan upacara.

Siprianus Keladu Kelen menuturkan alasan memilih tempat upacara di tengah laut untuk memberikan kesadaran kepada warga desa akan indahnya ekosistem laut dan menunjukkan bahwa laut adalah sumber mata pencaharian sebagian besar warga Desa Sinar Hadigala.

"Di tempat ini juga (terdapat) begitu banyak terumbu karang yang jadi tempat tinggal bagi varietas laut. Kita juga punya banyak nelayan yang hari ini mempunyai alat tangkap baik," ujar Kades Sinar Hadigala, Siprianus Keladu Kelen. 
 
Pada momen HUT ke-78 Republik Indonesia, pemerintah Desa Sinar Hadigala ingin menunjukan potensi laut untuk keberlangsungan hidup masyarakat desa serta spot pariwisata yang menjanjikan.

Kades Sinar Hadigala, Siprianus Keladu Kelen usai upacara kemerdekaan juga menyampaikan terima kasih kepada Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atas kepercayaannya di Desa Sinar Hadigala. Ia berharap dukungan pemerintah pusat melalui Kementerian Desa dalam melaksanakan penyelenggaraan pemerintahan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat. Sehingga percepatan pemenuhan kebutuhan dasar rakyat lebih cepat diwujudkan.

"Apresiasi kepada Presiden Joko Widodo atas kepercayaannya kita di Sinar Hadigala. Tahun kemarin kita mendapat alokasi kinerja dari pemerintah pusat. Tahun ini dalam lomba SDGs tingkat nasional, Sinar Hadigala merupakan salah satu desa yang lolos secara nasional sesuai dengan SK Kementerian Desa," tutur Siprianus.

Sementara itu Ketua BPD Petrus Sadi Sogen mengatakan bahwa para nelayan masih kesulitan saat mendaratkan perahu, lantaran belum dibangun tambatan. Nelayan juga mengalami kesulitan saat penampungan dan pengawetan ikan hasil tangkap. Ia berharap ada perhatian dan bantuan dari pemerintah pusat.