BRIN: Biaya Modifikasi Cuaca Sangat Besar

15 August 2023 21:39

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menilai, rekayasa cuaca menurunkan hujan untuk mengatasi masalah polusi Jabodetabek justru akan memakan biaya yang sangat besar dan tidak efisien. Salah satu rekomendasi BRIN adalah membuat water curtain atau aliran tembok air pada gedung pencakar langit.

"Biaya untuk modifikasi cuaca itu sangat besar, karena perhitungannya itu untuk menyalakan mesin membutuhkan bahan bakar, sewa pilot, dan lain sebagainya," ujar Peneliti Pusat Riset Iklim dan Atmosfer BRIN, Edvin Aldrian. 

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta seluruh jajaran terkait untuk secepatnya melakukan intervensi yang dapat meningkatkan kualitas udara di Jabodetabek, seperti rekayasa cuaca hingga ruang terbuka hijau.

“Rekayasa cuaca untuk memancing hujan di kawasan Jabodetabek, dan menerapkan regulasi untuk percepatan penerapan batas emisi Euro 5 dan Euro 6, khususnya di Jabodetabek. Kemudian perbanyak ruang terbuka hijau dan tentu saja ini memerlukan anggaran, siapkan anggaran," tutur Jokowi. 

Dalam rapat terbatas (Ratas) di Istana Negara, Jokowi mengakui kualitas udara di Jabodetabek sangat buruk selama sepekan terakhir, bahkan mencapai angka 156 yang artinya tidak sehat.

Menurut Jokowi, hal ini disebabkan kemarau panjang selama tiga bulan terakhir, lalu pembuangan emisi dari transportasi, dan aktivitas industri di Jabodetabek terutama yang menggunakan batu bara.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)