Satu Desa, Satu Koperasi: Revolusi Ekonomi Rakyat Dimulai!

Pemerintah terus menggulirkan program nasional Koperasi Merah Putih sebagai langkah strategis membangun ekonomi rakyat dari tingkat desa. Program ini ditargetkan membentuk 80.000 koperasi di seluruh Indonesia di bulan Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional. 

Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa koperasi ini akan menjadi garda terdepan ketahanan pangan, penciptaan lapangan kerja, hingga penyedia layanan dasar bagi masyarakat desa. 

Hingga pertengahan Mei 2025, tercatat lebih dari 40.000 koperasi sudah terbentuk. Jawa Tengah menjadi provinsi dengan jumlah terbanyak. Pemerintah menargetkan seluruh koperasi berbadan hukum sebelum 12 Juli 2025, dengan dukungan percepatan dari Kementerian Hukum dan HAM melalui sistem digital yang mampu memproses hingga 1.000 koperasi setiap jamnya. 

Dalam pelaksanaannya, koperasi ini tidak hanya berfokus pada simpan pinjam, tetapi juga mengelola unit-unit usaha yakni, gerai sembako (KopHub), apotek dan klinik desa, dan cold storage dan logistik. 

Pendanaan program ini mencapai Rp550 triliun. Sebagian besar bersumber dari bank-bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara) dan kredit usaha rakyat. 

Cara mendaftar Koperasi Merah Putih

• Akses situs resmi https://kopdesmerahputih.kop.id/daftar
• Pilih skema koperasi
• Isi formulir pendaftaran
• Unggah dokumen pendukung
• Pernyataan dan verifikasi

• Berusia 17 tahun atau sudah menikah
• KTP berdomisili di wilayah koperasi
• Bersedia membayar simpanan pokok dan simpanan wajib

• Dipilih dari warga yang memiliki pemahaman soal perkoperasian
• Berjiwa wirausaha
• Tidak memiliki hubungan keluarga langsung dengan pengurus lain
• Unsur pimpinan desa tidak diperkenankan untuk merangkap jabatan