Kementan Gelar Pasar Murah di 4.500 Gerai Kantor Pos

Kementerian Pertanian dan juga PT Pos Indonesia yang menggelar operasi pasar serentak di 265 titik yang tersebar di Jabodetabek serta kota-kota besar lainnya. Wakil menteri Pertanian Sudaryono menegaskan bahwa operasi pasar ini bertujuan untuk memastikan stok pangan tetap tersedia dengan harga yang terjangkau.

"Saat ini sudah 265 gerai. Kita harapkan di minggu pertama Bulan Puasa sudah bisa 1.000-2.000 gerai sampai dengan 4.500 selama Ramadan dan Lebaran," ungkap Wamentan Sudaryono.

Sejumlah warga memanfaatkan layanan ini untuk membeli sejumlah kebutuhan pokok untuk Ramadan dengan harga yang lebih terjangkau. Pengunjung harus membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan menunjukkannya saat bertransaksi. Hal ini untuk membatasi jumlah dan frekuensi pembelian.
 

Baca: Pemkot Bekasi Tiadakan CFD Selama Ramadan

Dalam operasi pasar ini, berbagai kebutuhan pokok dijual dengan harga lebih rendah dibandingkan yang ada di pasaran. Cabai rawit merah yang biasanya dijual Rp65.000/kg, saat ini dijual Rp55.000/kg. Sementara itu bawang merah dijual Rp22.000/kg dan juga ada daging kerbau tersedia dengan harga Rp75.000/kg.

Operasi pasar pangan murah berlangsung mulai 24 Februari hingga 29 Maret 2025. Kegiatan operasi pasar ini akan terus diperluas secara bertahap untuk memastikan ketersediaan stok pangan yang cukup di pasaran.

"Kita upayakan setelah lebaran pun gerai pangan murah sebagai bentuk kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat melalui PT Pos ini akan terus kita teruskan," jelasnya.