29 July 2025 18:03
Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) menyatakan bahwa stabilitas sistem keuangan Indonesia hingga kuartal II tahun 2025 tetap dalam kondisi terjaga, meskipun ekonomi global diliputi ketidakpastian. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers usai rapat berkala KSSK yang dihadiri oleh Menteri Keuangan, Gubernur Bank Indonesia, Ketua Dewan Komisioner OJK, dan Ketua Dewan Komisioner LPS.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, bahwa KSSK optimistis terhadap prospek ekonomi nasional ke depan. Ia menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan tetap berada di kisaran lima persen hingga akhir tahun. Pertumbuhan ekonomi akan ditopang oleh daya beli masyarakat yang masih solid, stimulus APBN, serta ketahanan kinerja ekspor.
"Konsumsi dan daya beli masih positif serta aktivitas dunia usaha cukup resilien, didukung oleh peranan APBN yang menjalankan fungsi counter-cyclical dan perbaikan distribusi serta efektivitas pasar," ujar Sri Mulyani dikutip dari Prioritas Indonesia Metro TV pada Selasa, 29 Juli 2025.
Baca: Sri Mulyani Bakal Terbitkan Surat Utang Kangaroo dan Dim Sum Bond
|