Terinspirasi bajigur instan, Rita Suryaningsih membuat sarabba instan. Melesatnya usaha yang dimulai pada 2008 tersebut, tak lepas dukungan dari ibu-ibu rumah tangga sekitar tempat tinggalnya.
Memberdayakan ibu-ibu rumah tangga sebagai karyawan, bahkan memberi hikmah tersendiri bagi Rita dan suami. Bahwa berbagi ilmu pengetahuan dan pengalaman, dapat membantu menyelesaikan masalahnya bahkan melahirkan pengusaha-pengusaha baru.
Hikmah tersebut mendorong Rita memberikan pelatihan membuat roti kepada kaum diafabel dan para santri di pedesaan. Semua dilakukannya dengan cuma-cuma.