Meteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa tahun ini antusiasme masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik sangat tinggi. Maka, pemerintah memajukan cuti bersama lebaran pada 19 April 2023 untuk mencegah kemacetan.
"Kami tadi bersama-sama Kapolri mengusulkan liburnya aju dua hari. Jadi mulai 19 April sudah libur tapi, masuknya 26 April. Jadi tambah satu hari, tapi di depan maju dua hari," ujar Mehub Budi Karya Sumadi.
Jadwal baru cuti bersama ini akan mengurangi penumpukan kendaraan saat arus mudik. Pemerintah memprediksi warga akan memulai mudik sejak 18 April 2023.
Dengan jadwal baru ini, arus mudik diprediksi berlangsung selama 4 hari hingga 21 April 2023. Dengan demikian, pemudik punya ruang waktu lebih banyak untuk jalan ke kampung halaman masing-masing.
Jadwal baru cuti bersama telah resmi ditetapkan. Ia bersama Menag Yaqut Cholil Qoumas dan Menpan RB Abdullah Azwar Anas akan menerbitkan surat keputusan bersama yang baru.
Selain itu, dampak dimajukannya cuti bersama Menhub mengimbau agar perusahaan swasta juga dapat membayarkan tunjangan hari raya (THR) untuk karyawan lebih awal.
Jumlah mudik tahun ini diperkirakan bisa mencapai 123 juta orang. Khusus pemudik dari Jabodetabek diperkirakan akan meningkat dari 14 juta menjadi 18 juta orang.