Kemenkes: Belum Ada Laporan Kasus Miokarditis Akibat Vaksin Moderna di Indonesia
N/A • 12 October 2021 10:48
SHARE NOW
Sejumlah negara tengah mengkaji ulang dan menghentikan sementara pemberian vaksin Moderna bagi usia muda di bawah 30 tahun. Sementara itu Indonesia masih menggunakan rekomendasi awal penggunaan Vaksin Moderna untuk usia 18 tahun ke atas.
Menurut temuan di sejumlah negara, Vaksin Moderna menyebabkan efek samping miokarditis atau peradangan otot/selaput jantung. Penerima vaksin akan merasakan jantung seperti berdebar-debar, kemudian jantung lebih cepat memompa darah.
Namun karena miokarditis ini akibat reaksi efek samping vaksinasi bukan infeksi bakteri/virus, gejala miokarditis ini akan hilang dengan sendirinya pada orang penerima vaksin Moderna. Kemenkes menyatakan berdasarkan laporan Komnas KIPI, kasus efek samping miokarditis ini belum ditemukan di Indonesia.