19 March 2025 15:12
Puasa Ramadan adalah ibadah yang mengajarkan umat Islam untuk menahan diri tidak hanya dari makan dan minum, tetapi juga dari hal-hal yang dapat membatalkannya. Ketua Lembaga Dakwah MUI Jawa Timur KH. Ilhamullah Sumarkan, M. Ag. menjelaskan apa saja hal-hal yang membatalkan puasa.
Hal-hal yang membatalkan puasa berkaitan dengan rukun puasa. Rukun puasa adalah niat. Kiai Ilham menyebut bila seseorang tidak berniat bahkan lupa berniat untuk berpuasa, maka puasanya dianggap batal.
"Hal itu ada dalam hadis, 'man lam yubayyitis shiyaama qoblal fajrifa laa shiyaama lah'. Artinya barang siapa yang tidak meniatkan puasanya di malam hari sebelum fajar, maka dia tidak dianggap berpuasa," ungkap Kiai Ilhamullah.
Niat harus dilaksanakan dan waktunya adalah malam hari sampai terbit fajar shadiq subuh.
Rukun kedua adalah al-imsak. Al-imsak anil ifthaar atau mengendalikan diri dari segala hal yang membatalkan puasa. Salah satu dari hal-hal yang membatalkan puasa secara fikih adalah,