Ini Keluhan Warga saat Wapres Gibran Tinjau Banjir di Bekasi

6 March 2025 11:14

Bekasi: Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mengunjungi warga terdampak banjir di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih, Kota Bekasi, Rabu, 5 Maret 2025. Wilayah ini menjadi salah satu titik yang mengalami banjir parah dalam beberapa hari terakhir.  

Dalam kunjungannya, Wapres Gibran berdialog langsung dengan warga untuk mengetahui kondisi mereka pasca-banjir. Salah satu warga, Timoti, mengungkapkan beberapa pertanyaan yang diajukan oleh Wapres terkait kondisi banjir dan keadaan keluarganya.  

"Tadi ditanyakan (oleh Wapres) seberapa tinggi banjirnya, terus bagaimana keluarga, apakah mengungsi atau masih di rumah. Beliau juga bertanya apakah ada anak kecil dan apakah semuanya sehat," ujar Timoti dikutip dari Breaking News Metro TV pada Kamis, 6 Maret 2025.
 

Baca Juga: Waspada! Ini Penyakit yang Mengintai Pascabanjir di Jabodetabek

Warga setempat berharap pemerintah dapat membantu mereka dalam proses pemulihan pasca-banjir, terutama dalam hal penyediaan alat kebersihan, listrik, dan air bersih.  

"Kami minta untuk dibantu alat-alat kebersihan, listrik bisa cepat nyala, air, dan penerangan supaya bisa bersih-bersih dengan nyaman," tambah Timoti.  

Menanggapi permintaan tersebut, Wapres Gibran menyatakan bahwa pemerintah akan berupaya memenuhi kebutuhan warga secepatnya.

"Tadi beliau (Wapres) bilang akan segera dikondisikan dan kalau memungkinkan akan dipenuhi permintaan kami. Untuk logistik, alhamdulillah sudah mulai masuk. Sementara listrik, kami ingin cepat menyala, tapi karena kondisinya masih basah, kami juga harus hati-hati agar tidak berbahaya," jelas Timoti.  

Banjir yang kerap melanda Perumahan Pondok Gede Permai membuat warga semakin lelah. Salah seorang warga, Ulfa, yang sudah lanjut usia, mengaku kelelahan setiap kali harus membersihkan rumah setelah banjir.  

"Sudah beberapa kali rumah saya kena banjir. Harapannya sih ya jangan banjir terus, bosan rasanya. Apalagi saya sudah lansia, jadi capek kalau harus bersih-bersih terus. Mau pindah juga tidak memungkinkan karena tidak punya rumah lain," kata Ulfa.  


(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com