TNI AL Kerahkan Ranpur Amfibi LVT Bongkar Pagar Laut di Tangerang

Tangerang: Upaya pembongkaran pagar laut ilegal di perairan Tangerang kembali dilanjutkan, meskipun cuaca mendung dan angin bertiup kencang, Kamis, 23 Januari 2025. Proses pembongkaran masih menggunakan metode yang sama, yakni mengikat deretan bambu dengan tali lalu menariknya menggunakan kapal.  

Metode ini terbukti efektif dalam merobohkan pagar laut yang telah tertancap dalam di dasar laut. Batang-batang bambu yang berhasil dicabut kemudian diangkut ke kapal sebagai barang bukti, sementara sisa lainnya bisa dimanfaatkan oleh nelayan.  
 

Baca Juga: DPR Temukan Hutan Lindung Terancam Digusur Dekat Pagar Laut

Dalam proses pembongkaran ini, tim gabungan tetap mengantisipasi bahaya yang mungkin terjadi akibat sisa pagar bambu yang patah atau tertinggal di dalam laut. Keamanan perairan tetap menjadi prioritas agar tidak membahayakan aktivitas pelayaran dan nelayan di sekitar lokasi.  

Pada fase ketiga pembongkaran ini, TNI Angkatan Laut kembali mengerahkan tiga kendaraan tempur amfibi LVT-7 untuk mempermudah proses penghancuran pagar laut. Selain itu, armada laut lainnya seperti perahu cepat dan kapal nelayan turut dikerahkan guna mendukung operasi ini.  

Pengerahan berbagai jenis peralatan ini dilakukan mengingat pagar laut tersebut tertanam hingga kedalaman lima meter, sehingga diperlukan upaya ekstra untuk membersihkannya secara tuntas.


(Tamara Sanny)