28 December 2025 23:13
Tahun 2025 diwarnai oleh beragam isu sosial yang menggemparkan tanah air. Mulai dari peristiwa kebakaran hebat di permukiman padat, cuaca ekstrem yang memicu bencana alam, fenomena viral "kabur aja dulu", hingga dimulainya program strategis nasional Makan Bergizi Gratis. Berikut kaleidoskop sosial sepanjang tahun 2025.
Rentetan Bencana dan Cuaca Ekstrem
Awal tahun dibuka dengan tragedi. Baru dua minggu menginjak 2025, tepatnya Rabu 15 Januari malam, publik digegerkan dengan kebakaran hebat di Glodok Plaza, Jakarta Barat. Insiden ini menjadi awal rentetan kebakaran lain di Ibu Kota sepanjang tahun, terutama di kawasan permukiman padat penduduk yang mayoritas disebabkan oleh korsleting listrik.
Bencana hidrometeorologi juga mengepung Indonesia. Pada Maret, wilayah Jabodetabek terendam banjir akibat luapan sungai hingga memaksa 90 ribu warga mengungsi. Pemerintah bahkan menutup paksa sejumlah vila di Puncak, Bogor, yang dianggap sebagai biang kerok banjir yang lebih parah dibanding 2020.
Tak berhenti di situ, pada September, hujan deras di Bali menyebabkan banjir yang merenggut korban jiwa. Di bulan Oktober, Semarang dikepung banjir rob selama dua pekan yang melumpuhkan jalur Pantura Semarang-Demak. Menjelang akhir tahun, tanah longsor menerjang Cilacap dan Banjarnegara, disusul erupsi Gunung Semeru di Lumajang yang membuat 178 pendaki terjebak dan ratusan warga mengungsi.
Tragedi Kemanusiaan
Tahun 2025 juga mencatat duka mendalam. Pada Juli 2025, KMP Tunu Pratama Jaya mengalami kecelakaan di Selat Bali; 17 orang meninggal, 18 hilang, dan 30 selamat. Selain itu, publik tersentak oleh ambruknya bangunan Ponpes Al-Khoziny di Sidoarjo saat ratusan santri sedang salat berjemaah. Insiden yang menewaskan 67 orang ini memicu pembentukan satuan tugas khusus pemerintah untuk mengaudit bangunan pesantren di seluruh Indonesia.
Isu Ekonomi dan Lingkungan
Di sektor ekonomi, masyarakat sempat dipersulit dengan kelangkaan kebutuhan pokok. Pada Juni, Kementerian Pertanian membongkar modus beras oplosan yang membuat beras premium langka dan mahal. Kemudian pada Agustus, BBM di SPBU swasta sempat hilang dari pasaran akibat habisnya kuota impor, dan baru normal kembali pada November.
Isu lingkungan yang tak kalah ngeri adalah penemuan limbah radioaktif Cesium-137 di Cikande, Serang, yang memaksa relokasi 91 warga dari zona merah.
Program Pemerintah dan Tren Sosial
Di tengah berbagai musibah, pemerintah meluncurkan program andalan. Program Makan Bergizi Gratis (MBG) resmi bergulir sejak Januari, dengan cakupan mencapai 44 juta penerima manfaat per November 2025. Selain itu, program Cek Kesehatan Gratis (CKG) telah dimanfaatkan oleh 50,5 juta orang, termasuk anak sekolah.
Di ranah digital, awal tahun diramaikan tagar viral #KaburAjaDulu yang didominasi keluh kesah Gen-Z.
Kebijakan Baru dan Gelar Pahlawan
Kabar baik datang bagi jemaah umrah. Dengan sahnya UU Nomor 14 Tahun 2025, umrah mandiri resmi legal sejak 28 Oktober. Menutup tahun ini, Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada 10 tokoh, termasuk dua mantan Presiden RI: Soeharto dan Abdurrahman Wahid (Gus Dur), yang dinilai telah melalui tahapan seleksi ketat.