Kadin Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Perdagangan dengan Rusia

16 April 2025 17:52

Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia membidik Rusia sebagai pasar baru untuk perdagangan maupun investasi yang berpotensi dijajaki. Hal ini dilakukan di tengah kebijakan tarif resiprokal dari Amerika Serikat.

Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie mengatakan pasar Rusia potensial untuk meningkatkan perdagangan. Melalui kerja sama perdagangan maka akan membuka peluang investasi dari Rusia sehingga Indonesia bisa memiliki pasar alternatif untuk perdagangan dan investasi. 

"Indonesia ini tentu terus mencari market untuk berdagang dan juga mencari cara untuk saling berinvestasi," ujar Anindya, dikutip dari tayangan Prioritas Indonesia, Metro TV, Rabu, 16 April 2025.
 

Baca juga: Indonesia-Rusia Perkuat Kerja Sama Perdagangan dan Investasi

Saat ini, Indonesia membuka kesempatan investasi untuk Rusia di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK). Indonesia selama ini membeli minyak kelapa sawit, berbagai jenis mesin, karet, alas kaki, kopi, hingga teh dari Rusia. Sementara Rusia membeli pupuk dan berbagai komoditas laut dari Indonesia.

Sebelumnya, Indonesia dan Rusia resmi menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) di bidan perdagangan, ekonomi, dan investasi, Selasa, 15 April 2025. Penandatanganan ini menjadi bagian dari komitmen pemerintah Indonesia untuk memperluas pasar dagang sekaligus memperkuat kemitraan strategis dengan negara-negara mitra, termasuk Rusia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)