Wamen Dahnil: Presiden Perintahkan Sapu Bersih Korupsi dan Kartel Perhajian

8 September 2025 18:09

Presiden Prabowo Subianto melantik Dahnil Anzar Simanjuntak sebagai Wakil Menteri Haji dan Umrah. Dalam keterangannya, Dahnil menyampaikan arahan yang ia terima langsung dari Presiden terkait pengelolaan haji ke depan.

Menurut Dahnil, Presiden Prabowo memberikan arahan tegas terkait pengelolaan haji agar lebih baik ke depannya. Prabowo meminta praktik korupsi dan kartel dalam penyelenggaraan haji harus diberantas total.

“Pertama, tentu Presiden berharap pengelolaan haji ke depan itu lebih baik. Kedua, Presiden perintahkan kepada saya untuk memastikan, jangan ragu terkait praktik-praktik korupsi agar disapu bersih. Agar praktik korupsi di haji, kemudian praktik kartel di perhajian itu disapu bersih,” ujar tutur Dahnil. 
 

Baca:
5 Menteri Direshuffle, Berikut Sosok-sosok Baru dalam Kabinet Merah Putih

Menurutnya, Presiden Prabowo menginginkan Kementerian Haji dan Umrah menjadi institusi negara yang bersih dari praktik korupsi dan manipulasi. Fokus utama pemerintah adalah menghadirkan pelayanan haji yang lebih baik, aman, dan nyaman bagi jemaah.

“Beliau menekankan agar praktik-praktik korupsi serta kartel di perhajian tidak ada lagi. Itu poin terpentingnya,” tambah Dahnil.

Dahnil juga menjelaskan mengenai sumber anggaran penyelenggaraan haji. Menurutnya, ada dua sumber dana yang berbeda.

“Pertama, anggaran kementerian tentu dari APBN sepenuhnya. Sedangkan anggaran penyelenggaraan haji itu dari dana jemaah yang sudah disetorkan, dan dikelola oleh BPKH (Badan Pengelola Keuangan Haji),” jelasnya.

Ia menegaskan, dana APBN digunakan hanya untuk operasional kementerian. Sementara itu, biaya penyelenggaraan haji termasuk transportasi seperti pesawat dan keberangkatan jemaah seluruhnya bersumber dari dana setoran jemaah haji.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Sofia Zakiah)