Saat kelesuan melanda pasar otomotif global sepanjang 2022, Rolls Royce dengan strategi jangka panjangnya berhasil mencatat rekor penjualan tertingginya dalam 119 tahun sejarah perusahaan tersebut, dengan mengirimkan 6.021 unit mobil kepada klien di seluruh dunia, yang berarti penjualan mereka naik 8% dibanding 2021.
Penjualan Rolls Royce mengalami kenaikan di semua region. Dipimpin dengan AS yang berkontribusi 35% terhadap penjualan, disusul oleh Tiongkok dengan kontribusi 25%, Eropa sebesar 20%, dan pasar Asia Pasifik serta Timur Tengah masing-masing sekitar 10%. Selain itu, Rolls Royce juga akan memasarkan kendaraan listrik pertamanya pada akhir 2023.
