Presiden Prabowo Bahagia Produk RI Masuk Eropa Tak Kena Tarif

Presiden Prabowo Subianto mengaku sangat bahagia akhirnya perjanjian dagang Indonesia dan Uni Eropa rampung dibahas. Perjanjian meliputi peluang ekspor yang lebih besar bagi produk Indonesia tanpa biaya masuk alias tarif 0%.

Presiden Prabowo Subianto tampak tidak bisa menyembunyikan raut wajah bahagianya. Ia bahkan sempat berkelakar dengan wartawan setelah perjanjian kemitraan ekonomi komprehensif antara Uni Eropa dan Indonesia atau IEU-CEPA akhirnya rampung. 

Tawa bahagia Prabowo terlihat saat menyampaikan pernyataan resmi di samping Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen di Brussel, Belgia. Pada momen ini, Prabowo mengapresiasi para menterinya dan komisioner Uni Eropa.

"Saya sangat senang menteri-menteri kita dan komisioner (Uni Eropa) mencapai kesepakatan strategis. Pada dasarnya kita tidak memiliki perbedaan antara Indonesia dan UE, benar? Pada dasarnya itu kesimpulan kita hari ini. Jadi, saya sangat senang," kata Presiden Prabowo, dikutip dari tayangan Zona Bisnis, Metro TV, Selasa, 15 Juli 2025. 
 

Baca juga: Presiden Prabowo Capai Kesepakatan Perdagangan Indonesia-Uni Eropa

Presiden Prabowo menilai kesepakatan ini akan membawa nilai positif bagi Indonesia maupun Uni Eropa di tengah situasi dunia yang penuh ketidakpastian. Saking senangnya, Presiden Prabowo kembali berkelakar menyatakan ingin menandatangani implementasinya di Brussel agar bisa kembali ke ibu kota Belgia itu. 

"Kita bisa menandatangani perjanjian implementasinya, jika memungkinkan, di sini, di Brussel lagi. Itu bisa memberi saya kesempatan untuk mengunjungi Brussel lagi," ungkapnya. 

Dengan disepakatanya perjanjian ekonomi komprehensif antara Indonesia dan Uni Eropa, Presiden Komisi Uni Eropa Ursula von der Leyen menyatakan akan terbuka peluang ekonomi di berbagai sektor. Salah satunya fokus pada penciptaan lapangan kerja yang layak.

"Kita tidak hanya menginginkan pasokan yang aman, tetapi juga pasokan yang bertanggung jawab, yang menghormati lingkungan, masyarakat lokal, dan berfokus pada penciptaan lapangan kerja berkualitas dan nilai tambah lokal," ujarnya.