Jembrana: Proses evakuasi dan pencarian terhadap penumpang serta awak kapal KMP Tunu Pratama Jaya masih berlangsung hingga saat ini oleh tim SAR gabungan. Sementara itu, enam jenazah korban tenggelamnya kapal tersebut telah dipulangkan ke rumah duka dari RSUD Jembrana pada Kamis, 3 Juli 2025 petang.
| Baca: Tim SAR Sisir Bibir Pantai Gilimanuk Cari Korban Kapal Tenggelam |
Pemulangan dilakukan dari kamar jenazah RSU Negara Jembrana menggunakan lima ambulans. Salah satu ambulans membawa dua korban sekaligus, yakni seorang ibu dan anak: Fitri April Lestari (35) dan Afnan Akil Mustafa (3). Keduanya dipulangkan ke Dusun Simbar, Desa Tampo, Kecamatan Cluring, Banyuwangi.
Suami sekaligus ayah korban, Imam Bakri, tidak kuasa menahan kesedihan saat menerima jenazah. Ia menuturkan bahwa istri dan anaknya berniat berlibur ke Denpasar, tempat ia bekerja. Kontak terakhir terjadi saat sang istri mengirimkan foto anak mereka sesaat sebelum menaiki kapal.
Kapal penyeberangan KMP Tunu Pratama Jaya mengalami insiden serius di perairan Gilimanuk pada Rabu, 3 Juli 2025. Kapal yang bertolak dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi menuju Pelabuhan Gilimanuk, Bali, diduga mengalami kebocoran di ruang mesin. Akibat kebocoran tersebut, kapal terbalik dan hanyut sebelum akhirnya tenggelam terbawa arus laut.
(Muhammad Adyatma Damardjati)