Monumen keselamatan setinggi 1,5 meter ini berdiri kokoh di Jalan Raya Simpang Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.
Bentuknya yang menyerupai replika orang mengenakan helm menarik perhatian para pengguna jalan. Lantaran dibuat dari ratusan knalpot brong atau tidak standar hasil razia aparat kepolisian selama 3 bulan terakhir.
Di tangan seorang seniman asal Bandung, Iwan, 700 knalpot disulap menjadi replika helm standar SNI yang biasa digunakan warga. Perlu waktu dua bulan untuk menempelkan satu persatu knalpot brong dengan cara dilas listrik.
Menumen ini diresmikan langsung oleh Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto sebagai simbol sekaligus pengingat pentingnya keselamatan kepada masyarakat.
"Kami coba untuk membangun sebuah monumen yang tentunya saja menjadi pesan dan imbauan kepada masyarakat terkait dengan lalu lintas," jelas AKBP Tri Suhartanto.
Pemerintah daerah pun mengapresiasi keberadaan menumen ini sebagai salah satu ikon penambah keindahan kawasan Padalarang. Apalagi penempatan monumen berada di jantung kota, sekaligus jalan nasional yang dilewati pengendara motor maupun mobil.
"Luar biasa, nilai seninya ada, serta memanfaatkan barang-barang yang boleh dikatakan tidak terpakai sehingga menjadikan Kota Padalarang ini lebih bagus dan lebih indah," jelas Pj Bupati Bandung Barat, Ade Zakir.
Dengan adanya monumen ini, para pengendara diharapkan tidak menggunakan knalpot brong dan selalu mengenakan helm berstandar saat berkendara.