Tour de Entete Sajikan Sportstainment Unik Khas Sumba

Ajang balap sepeda internasional Tour de Entete 2025 tidak hanya menjadi arena persaingan olahraga, namun juga momen promosi pariwisata dan budaya bagi Nusa Tenggara Timur (NTT). Sejumlah pembalap mengisahkan pengalaman mereka saat melintasi medan di NTT yang cukup menantang dan memacu adrenalin.

Ajang balap sepeda internasional Tour de Entete 2025 diikuti pembalap dari 13 negara. Ajang balap sepeda internasional. Ini tidak hanya menjadi arena persaingan olahraga, namun juga menjadi momen promosi pariwisata dan budaya bagi NTT. Sejumlah pembalap mengisahkan pengalaman mereka saat melintasi medan di NTT yang cukup menantang dan memacu adrenalin di Sumba.

Para pembalap disambut meriah dengan tarian adat dan pameran kain tenun tradisional yang semakin menguatkan kesan bahwa olahraga dan budaya dapat bersatu dalam satu panggung internasional. Setelah menjejali Pulau Timur, puluhan pembalap internasional Tour de Entete 2025 kemudian memasuki wilayah Sumba.
 

Baca: Timnas Futsal Indonesia Juara CFA International 2025

Cuaca panas tak menyurutkan semangat mereka untuk mengunjungi destinasi wisata Kampung Raja Prailiu di Waingapu. Kedatangan pembalap dari 13 negara ini disambut dengan rangkaian tradisi adat. Orang tua hingga anak-anak turut hadir memberikan sambutan meriah.

Suguhan tarian kabokang yang dibawakan para remaja putri menjadi bentuk keragaman warga setempat sebagai ungkapan selamat datang bagi para tamu. 

"Kali pertama saya ke sini dan saya sangat menikmatinya meskipun angat panas, menurut saya budaya Sumba keren. Saya senang bisa mengenal budaya mereka dan menikmatinya," tutur pebalap sepeda asal Afrika Selatan Demio Vanica.