Bantu Rumah Baca Petualang Terus Bertahan

Rumah Baca Petualang, tempat anak-anak menimba ilmu dengan membaca buku gratis, kini terancam hilang karena pemilik tanah meminta kembali tanah yang selama ini digunakan.

Rumah Baca Petualang berdiri di Dusun Ngampohan, Desa Jatirejo, Giritontro, di Wonogiri, Jawa Tengah. Rumah baca ini didirikan pada 2015 oleh Wahyudi yang merasa resah karena banyak anak malas membaca buku. Berbekal menjual motor dan meminjam rumah kosong, Wahyudi mendirikan rumah baca ini dimulai dengan membeli buku bekas dan karpet.

Saat ini, terdapat 150 anak dan remaja dari berbagai dusun yang aktif datang ke Rumah Baca Petualang. Mereka membaca buku gratis, ikut kelas menulis dan menggambar, belajar komputer dasar, diskusi kebudayaan dan lingkungan, menonton acara edukatif, dan kegiatan lainnya.

Meski kondisi rumah baca sangat sederhana yakni beralaskan tanah, dinding tripleks seadanya, dan atapnya bocor, mereka tetap semangat untuk datang. Namun, kini lahan perpustakaan diminta kembali oleh pemiliknya.

Agar anak-anak tidak kehilangan Rumah Baca Petualangan, masyarakat dapat memberikan bantuan dengan berdonasi melalui Yayasan Benih Baik Indonesia di link berikut ini.