Fakta Menarik Seputar Pemakaman Paus Fransiskus

26 April 2025 20:27

Mata dunia tertuju pada prosesi yang begitu sakral untuk menghantarkan pemimpin tertinggi Gereja Katolik, Paus Fransiskus, ke peristirahatan terakhirnya. Prosesi pemakaman Paus Fransiskus dilaksanakan di depan Basilika di Lapangan Santo Petrus pukul 10.00 waktu setempat atau pukul 15.00 WIB pada Sabtu, 26 April 2025.

Sebelum wafat, tepatnya pada 29 Juni 2022, Paus Fransiskus berwasiat untuk dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore. "Aku memohon agar makamku dipersiapkan di relung pemakaman yang terletak di lorong samping, antara Kapel Paulus (Kapel Salus Populi Romani) dan Kapel Sforza dalam Basilika ini, sesuai dengan rencana yang terlampir," ungkap Paus yang dikutip dari surat wasiatnya.

Paus Fransiskus juga meminta dimakamkan di dalam tanah secara sederhana tanpa dekorasi khusus, dan hanya bertuliskan 'Franciscus' terukir dalam bahasa Latin. 

Usai misa pemakaman Paus Fransiskus di Basilika Santo Petrus, Vatikan, berakhir. Jenazah Paus Fransiskus selanjutnya diiring ke Basilika Santa Maria Maggiore yang berjarak sekitar 2 mil atau 3,2 Km. Ini menjadi kesempatan bagi umat untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Paus Fransiskus. 

Melansir dari The Guardian, Sabtu, 26 April 2025, peti Paus Fransiskus dibawa melewati jalur yang membentang dari Vatikan, melintasi Sungai Tiber, menuju pusat Kota Roma, melewati Piazza Venezia dan Colosseum, sebelum akhirnya tiba di basilika yang menjadi salah satu gereja tertua di Roma.

Di tengah perjalanannya menuju Basilika Santa Maria Maggiore, iring-iringan pengantar peti jenazah Paus berhenti di tempat perhentian khusus. Di tempat ini terdapat 40 orang miskin dan kaum terpinggirkan yang menjadi orang terakhir untuk mengucapkan selamat tinggal sebelum dimakamkan.
 

Baca juga: Misa Pemakaman Berakhir, Peti Paus Fransiskus Dibawa ke Basilika Santa Maria Maggiore

Paus Fransiskus Pertama dalam Empat Abad yang Dimakamkan di Santa Maria Maggiore

Basilika Kepausan Santa Maria Maggiore merupakan ikon kota Roma yang telah berdiri selama kurang lebih 1.600 tahun sejak 432 Masehi. Terletak di puncak Bukit Esquilin, tempat ini menjadi satu dari empat basilika kepausan terpenting di Roma. 

Selain Paus Fransiskus, ada tujuh paus lainnya yang juga dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore. Mereka adalah Paus Honorius III, Paus Nikolaus IV, Paus Pius V, Paus Sistus V, Paus Clement VIII, Paus Paulus V, dan Paus Klemens IX pada 1669.

Setelah itu, tradisi pemakaman Paus dilakukan di Basilika Santo Petrus dan Basilika San Giovanni in Laterano. Ini artinya Paus Fransiskus menjadi paus pertama dalam empat abad yang dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore.

Tokoh Penting Dunia yang Menghadiri Pemakaman Paus Fransiskus

Vatikan memperkirakan ada lebih dari 200 ribu orang serta lebih dari 130 delegasi internasional menghadiri pemakaman Paus Fransiskus. Mengutip dari The Times, Sabtu 26 April 2025, prosesi pemakaman berlangsung dengan pengamanan ketat, melibatkan sekitar 4.000 personel keamanan, unit anti-drone, dan zona larangan terbang di atas wilayah Vatikan.

Upacara ini dihadiri oleh sejumlah pemimpin dunia, antara lain Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan mantan Presiden Joe Biden bersama istri mereka, Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, Presiden Prancis Emmanuel Macron, Perdana Menteri Inggris Keir Starmer, serta Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva. 

Dari kalangan kerajaan, Pangeran William mewakili Kerajaan Inggris, sementara Raja Felipe VI dan Ratu Letizia dari Spanyol juga turut hadir, serta perwakilan kerajaan dari Belgia, Swedia, Denmark, dan Monako. 

Beberapa tokoh penting lainnya yang hadir termasuk Sekretaris Jenderal PBB António Guterres, Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen, dan Presiden Dewan Eropa António Costa.

Sementara dari Asia Tenggara, terdapat Presiden Timor Leste José Ramos-Horta juga Menteri Luar Negeri Bendito dos Santos Freitas; Presiden FIlipina Ferdinand Marcos Jr beserta ibu negara. Dari Indonesia, Presiden Prabowo Subianto mengutus Presiden ke-7 Joko Widodo bersama sejumlah menteri kabinet ke Vatikan.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Anggie Meidyana)