Gunung Api Ibu Meletus 47 Kali, Warga yang Dievakuasi Bertambah

Jumlah pengungsi erupsi Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara (Malut) terus bertambah seusai terjadinya letusan beruntun hingga 47 kali pada Sabtu, 18 Januari 2025, kemarin. Aktivitas erupsi Gunung Api Ibu pada Sabtu kemarin juga mengalami peningkatan.

Telah terjadi 47 letusan dengan ketinggian 700 meter (M) hingga 800 M di atas permukaan puncak Gunung Api Ibu kemarin. Hal ini membuat warga yang tinggal di zona bahaya kembali dievakuasi ke enam titik pos pengungsian yang yang terletak di Kecamatan Ibu.

Proses evakuasi warga dilakukan dengan menggunakan lima truk TNI-Polri. Berdasarkan data BNPB, jumlah pengungsi yang sebelumnya 221 jiwa kini bertambah menjadi 404 jiwa dari 184 kepala keluarga.
 

Baca: BNPB Tinjau Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Ibu di Halmahera Barat

Sementara itu, posko penanganan darurat erupsi Gunung Ibu saat ini telah menempatkan personel TNI-Polri siaga di enam desa yang masuk dalam zona bahaya.

"Melaksanakan pendekatan masyarakat untuk mau dievakuasi karena sudah menjadi rekomendasi dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) bahwa enam desa tersebut harus tidak ada aktivitas manusia di dalamnya,"  tutur Komandan Posko Penanganan Darurat Erupsi Gunung Ibu Kolonel Arm Adietya Yuni Nurtono.

"Untuk keamanan rumah maupun materi yang ditinggalkan kami melaksanakan patroli di desa-desa tersebut. Kami menyiagakan personel di desa-desa tersebut 24 jam bergantian," sambungnya.