Program 3 Juta Rumah Presiden Prabowo Dimulai

Salah satu program andalan Presiden Prabowo Subianto adalah penyediaan 3 juta unit rumah untuk masyarakat kurang mampu. Program ini akhirnya dimulai ditandai dengan peletakan batu pertama di Desa Sukawali, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten, Jumat, 1 November 2024.

Peletakan batu pertama itu dilakukan oleh Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait. Nantinya, rumah itu diperuntukan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

"Kita memprioritaskan masyarakat yang belum punya rumah, siapa itu? Saya sudah sampaikan kepada Presiden dua hari lalu, menurut saya harus terbangun nanti ekosistem yang baik," kata Maruarar.

Akan ada 250 unit rumah tipe 36 lengkap dengan furniturnya yang dibangun di lahan seluas 2,5 hektare. Pembangunan ditargetkan rampung pada Oktober 2025.
 

Baca juga: SIG Lirik Peluang Program 3 Juta Rumah

Pembangunan rumah digarap PT Agung Sedayu Group, perusahaan milik Konglomerat Sugianto Kusuma alias Aguan. Aguan mengatakan perusahaannya mengalokasikan anggaran sekitar Rp60 miliar dari anggaran yang disiapkan perusahaan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).

"Jadi untuk ini semua dananya sekitar Rp60 miliar memang kita sudah siapin, tiap tahun Anda sisihkan dari CSR," ujar Aguan.

Saat ini, penerima rumah gratis masih digodok. Namun tetap mengutamakan masyarakat berpenghasilan rendah yang belum memiliki hunian, mulai dari TNI-Polri berpangkat rendah, ASN golongan bawah, guru berpenghasilan rendah, hingga berbagai komponen masyarakat yang heterogen.

Meski gratis, penerima rumah gratis akan mendapatkan sertifikat. Namun, status kepemilikan rumah masih dalam penyusunan.