Lie Dharmawan, seorang dokter bedah ternama kelahiran 16 april 1946 di Kota Padang, Sumbar ini membeli sebuah kapal kayu pinisi tua untuk dijadikan RS Apung.
Dokter kelahiran itu menghadirkan layanan kesehatan dengan kapal kayu berukuran 6,5 x 23,5 meter yang ia rombak menjadi Rumah Sakit Apung (RSA) dr. Lie Dharmawan.
Menurut Lie, masalah kesehatan di Indonesia, terutama di daerah pelosok dan terpencil, tidak hanya menyangkut soal jumlah dokter yang minim, tetapi jauh lebih kompleks dari itu.
Selain statistik dan data mengenai jumlah dokter yang simpang siur dan tidak akurat, ia juga mencatat masalah tidak meratanya distribusi tenaga kesehatan dan sarana penunjang medis lain seperti laboratorium dan rumah sakit.