Kebakaran di kawasan padat penduduk di Menteng, Jakarta Pusat, mengakibatkan 75 kepala keluarga kehilangan tempat tinggal. Warga yang kehilangan tempat tinggal, terpaksa mengungsi di posko RW dan lahan kosong di wilayah tersebut.
Menurut Lurah Pegangsaan Sendi Yusuf, saat ini Dinas Sosial (Dinsos) dan BPBD telah menyalurkan logistik berupa makanan dan alat kebersihan. Saat ini, Warga korban kebakaran masih berupaya mencari sisa barang berharga yang masih mungkin diselamatkan.
"Sudah ada dari Dinsos dan BPBD untuk menyalurkan makanan cepat saji berupa makanan berat dan alat-alat kebersihan yang sifatnya darurat. Untuk pengungsian, masih di balai warga namun tidak menutup kemungkinan akan kita buatkan tenda darurat," ujar Sendi Yusuf.
Kebakaran diduga akibat kebocoran selang tabung gas elpiji dari seorang pedagang bubur. Dalam peristiwa tersebut, 31 rumah semi permanen dan 22 kios ludes terbakar. Korban tunggal yang merupakan pedagang bubur harus menjalani perawatan medis karena mengalami luka bakar pada bagian perut dan bahu.