Jakarta: Pemain biola berdarah Indonesia yang telah menorehkan prestasi internasional, Iskandar Widjaja, kembali ke tanah air untuk menggelar konser tunggal, bertajuk The Classical Recital: Place Classics and Indonesian Favourites, Sabtu, 19 April 2025, di Usmar Ismail Hall, Jakarta. Iskandar akan tampil bersama pianis ternama Stefanie Ong Winoto.
Dalam konser berdurasi dua jam ini, Iskandar akan memadukan karya klasik dunia dengan sentuhan khas Indonesia dalam suasana intim. Beberapa repertoar utama yang akan dibawakan antara lain Sonata Biola No. 3 dalam C minor, Konserto Nusantara, dan Lir Ilir. Bagi Iskandar, kembali tampil di Jakarta adalah pengalaman emosional.
"Saya bangga bisa mempersembahkan musik Indonesia di luar negeri. Tapi rasanya berbeda ketika memainkan musik Indonesia di tanah air. Seperti kembali ke rumah," ujar Iskandar dikutip dari Selamat Pagi Indonesia pada Kamis, 17 April 2025.
Tak hanya dikenal sebagai musisi berbakat, Iskandar juga aktif dalam kegiatan amal. B
ermusik adalah cara untuk memberi kembali kepada masyarakat, terutama generasi muda.
“Saya ingin mendukung talenta muda. Sekarang saya mengajar tiga murid secara daring karena saya sering bepergian,” ungkapnya.
Konser ini juga memiliki pesan personal yang kuat. Resital seperti ini adalah format konser tradisional Eropa yang sangat intim. Hanya dua artis di atas panggung membawakan sesuatu yang personal dan memikat.
Iskandar juga kerap membagikan konten bernuansa Indonesia di media sosialnya (medsos), seperti kostum adat dan lagu daerah. Ia bangga dengan warisan budaya Indonesia yang menurutnya sangat indah dan layak ditampilkan di panggung dunia.
Saat ditanya mengenai genre musik masa kini, Iskandar menyatakan keterbukaannya untuk berkolaborasi dengan berbagai jenis musik. Termasuk EDM dan hip-hop.
Ia bahkan baru saja merilis lagu berjudul Lacrimae. Syuting videonya dilakukan di Pulau Nusakambangan. Lagu ini bercerita tentang pembebasan diri dari rasa takut.
Terkait rencana ke depan, alumnus Universitas Musik Hanns Eisler Berlin itu berencana merilis lebih banyak karya orisinal sambil tetap menampilkan musik klasik. Ia juga akan melanjutkan tur konsernya di Eropa tahun ini sambil membawakan karya-karya musik Indonesia.
Sebagai pesan untuk musisi muda Indonesia, Iskandar menyampaikan jangan pernah lelah untuk bekerja keras, percaya pada diri sendiri, dan mencintai pekerjaan yang dilakukan.
“Hidup adalah soal keseimbangan antara kerja dan kebahagiaan. Nikmati prosesnya karena kebahagiaan adalah kunci kesuksesan,” ucapnya.
(Tamara Sanny)