Sengketa Lahan, Rumah Warga di Bekasi Utara Ditutup Seng

Sejumlah warga di perumahan Bekasi Utara, Jawa Barat terpaksa kehilangan hak jalan di depan rumahnya lantaran ditutup oleh pihak penggugat. Aksi ini terjadi karena adanya sengketa antara pihak pengembang perumahan dengan pihak penggugat tanah. 

Pembatas berupa seng membentang tepat di pintu masuk dan keluar rumah warga di Perumahan Green Village, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Minggu (25/6/2023) sore. Seng ini langsung berhadapan dengan 10 rumah warga. 

Ironisnya, warga yang hendak keluar masuk rumah tidak bisa melintas karena terhalang seng. Warga juga tidak bisa memasukkan motor maupun mobil ke dalam garasi rumahnya. 

"Mobil gak bisa masuk, motor juga gak bisa masuk, aktivitas terganggu," kata salah satu pemilik rumah bernama Wahyu Priyantoro.

Warga mengaku saat membeli di perumahan itu, mereka tidak tahu soal adanya sengketa antara pengembang dengan pihak penggugat pemilik tanah. Warga hanya berharap pemerintah setempat untuk bisa memberikan solusi agar warga yang terdampak bisa mempunyai akses jalan.