IHSG Ditutup Menguat, Ditopang Stabilitas Suku Bunga BI dan Sentimen Positif

19 March 2025 20:01

Jakarta: Perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu sore ini, 19 Maret 2025, ditutup dengan penguatan signifikan. Hal ini buntut dari Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat anjlok hingga terkena trading halt pada perdagangan kemarin.

Meskipun begitu, hari ini IHSG tercatat naik sebesar 1,42 persen atau 88,2 basis poin, berakhir di level 6.311. Nilai transaksi pada penutupan sesi kedua mencapai Rp14 triliun, dengan volume perdagangan sebesar 18 miliar saham dan frekuensi transaksi sebanyak 1,1 juta kali. Sementara itu, indeks LQ45 yang mencakup 45 saham unggulan naik 0,38 persen atau 2,66 basis poin ke posisi 711.

Pada sesi kedua perdagangan, IHSG berhasil rebound setelah sempat melemah ke level 6.277 pada pembukaan pukul 13.30 WIB. Indeks kemudian melonjak hingga batas atas 6.332 dengan batas bawah di 6.147. Sepanjang perdagangan hari ini, 352 saham mengalami penguatan, 209 saham melemah, dan 241 saham stagnan.
 

Baca Juga: Modus Sindikat Penipuan Investasi Kripto: Pasang Iklan di Facebook

Penguatan IHSG terjadi setelah Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan (BI Rate) di angka 5,75 persen dalam rapat bulan Maret 2025. Meskipun sebagian investor berharap penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin menjadi 5,50 persen, keputusan ini dinilai sebagai langkah tepat untuk menjaga stabilitas pasar setelah penurunan IHSG sebesar 7,1 persen pada hari sebelumnya.

Faktor lain yang turut menopang penguatan IHSG adalah kunjungan perwakilan DPR ke BEI serta pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani yang menegaskan komitmennya untuk tetap mengawal kebijakan fiskal pemerintah. Hal ini membantu meredam kepanikan pasar dan memperbaiki penurunan signifikan IHSG sebelumnya.

Secara sektoral, saham teknologi, energi, dan keuangan menjadi penopang utama penguatan IHSG. Sementara itu, sektor kesehatan dan infrastruktur yang sempat terdepresiasi pada sesi pertama berhasil bangkit pada sesi kedua dengan kenaikan masing-masing sebesar 0,15 persen dan 0,92 persen.

(Tamara Sanny)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com