PT KAI Daop 4 Semarang Waspadai 12 Titik Rawan Bencana di Perlintasan Kereta

PT KAI Daop 4 Semarang mewaspadai ada 12 wilayah rawan bencana yang bisa mengganggu perjalanan kereta api, mulai dari banjir, rob hingga tanah longsor selama musim mudik Lebaran 2025. 

Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo mengatakan, 12 titik rawan banjir dan luapan air milai dari Tegal hingga Cepu, Blora dan juga Gundi  Grobogan. Sebagai antisipasi, PT KAI Daop 4 menyiagakan petugas pemantau selama 24 jam penuh. 

"KAI Daop 4 Semarang menyiagakan petugas secara 24 jam petugas pemantau di lokasi tersebut," kata Manager Humas PT KAI Daop 4 Semarang, Franoto Wibowo.
 

Baca juga: Bos KAI Pastikan Kesiapan LRT untuk Hadapi Lebaran

Selain itu, PT KAI juga telah menyiapkan material seperti besi rel, bantalan rel, baik berupa beton dan kayu serta karung berisi pasir. Antisipasi ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan dan kelancaran selama musim mudik dan balik Lebaran 2025. 

"Juga kita siapkan alat bantal untuk siaga, seperti misalkan besi rel, bantalan beton ataupun bantalan kayu serta pasir yang dimasukan ke dalam karung untuk antisipasi," ucap Franoto Wibowo.

Sebelumnya, akhir pekan lalu jalur rel di antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati Grobogan terendam banjir akibat luapan air Sungai Tuntang. Akibatnya, dua perjalanan kereta api dibatalkan dan tiga perjalanan dialihkan melalui lintas Gambringan-Gundih.