Jakarta Fair 2025 Jadi Magnet Perputaran Ekonomi Terbesar di Ibu Kota

12 July 2025 17:02

Jakarta Fair 2025 selalu jadi magnet perputaran ekonomi musiman terbesar di ibu kota. Event tahunan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, namun juga promosi budaya dan memiliki etalase raksasa untuk ribuan pelaku usaha dari berbagai sektor. 

Pihak penyelenggara menargetkan capaian omzet fantastis nih untuk tahun ini. Nilainya ditargetkan bisa melampaui lebih dari Rp7,5 triliun atau ada peningkatan sekitar 15% dibandingkan capaian di 2024. 

Target tersebut bukan tanpa alasan. Sebab, lonjakan pengunjung yang diprediksi tembus hingga 6,5 juta orang selama lebih dari satu bulan penyelenggaraan menjadi faktor utama pendorong ekspektasi transaksi yang lebih tinggi. 

Lebih dari 2.500 tenant ikut serta dalam pameran tahun ini. Mulai dari otomotif, elektronik, fesyen, kuliner, industri kreatif, dan lain sebagainya. Tenant-tenant tersebut berkompetensi menarik minat konsumen lewat diskon besar-besaran dan promo-promo eksklusif.
 

Baca juga: Cara Seru Pengunjung Jakarta Fair 2025 Berburu Camilan Sehat

Jakarta Fair 2025 juga berkolaborasi dengan e-commerce dan layanan pembayaran digital. Tujuannya untuk mempermudah transaksi dan mendorong belanja masyarakat yang kini bergeser ke sistem cashless. 

Meski target omzet dipasang tinggi, tantangan memang tetap mengintai. Fluktuasi daya beli masyarakat pasca-lebaran dan efek tekanan ekonomi global disebut-sebut masih bisa mempengaruhi performa belanja pengunjung. 

Namun, pihak penyelenggara tetap optimistis dengan konsep hiburan yang semakin variatif, seperti konser musik dan event komunitas yang menyasar segmen milenial dan generasi z. Untuk itu, Jakarta Fair 2025 tetap menjadi pilihan warga dari beragam usia untuk datang ke pameran tersebut. 

Jakarta Fair tidak hanya sekedar ajang pameran dagang, tapi juga bagaimana mencerminkan sisi ekonomi domestik yang hidup dari semangat konsumsi masyarakat urban. Jika target omzet tercapai, maka Jakarta Fair 2025 akan mencatatkan rekor terbaru dalam sejarah panjang penyelenggaraannya. 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Silvana Febriari)