Temui Wamensesneg, Solidaritas Nelayan Indonesia Sampaikan 14 Tuntutan ke Prabowo

Solidaritas Nelayan Indonesia (SNI) sebagai bagian mitra politik saat Pilpres 2024 dan telah ikut berjuang untuk memenangkan Prabowo-Gibran menyampaikan 14 tuntutan ke Presiden Prabowo Subianto dalam tata kelola perikanan yang pro kesejahteraan.

Solidaritas Nelayan Indonesia yang dinakhodai oleh Hadi Sutrisno membawa aspirasi nelayan dari seluruh Nusantara yang berisikan 14 tuntutan. Hal ini merupakan hasil rumusan dari Rembuk Nelayan 2025.

Ada beberapa poin tuntutan di antaranya adalah mencabut PP Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penangkapan Ikan Terukur, menolak naturalisasi kapal
asing, melibatkan nelayan dan pelaku usaha dalam kebijakan kelautan dan perikanan, serta yang lainnya.
 

Baca Juga: Imbas MBG, UMKM Pemasok Ikan di Tangsel Makin Moncer Tambah Karyawan

Solidaritas Nelayan Indonesia berharap bisa bertemu langsung dengan Presiden Prabowo dan memposisikan pelaku usaha perikanan dan nelayan sebagai subjek aktif dalam pelaksanaan tata kelola perikanan di Indonesia. 

Dokumen berisi 14 tuntutan Solidaritas Nelayan Indonesia ini diterima langsung oleh Wakil Menteri Sekretaris Negara (Wamensesneg) Juri Ardiantoro di Kantor Kementerian Sekretariat Negara di Komples Istana Negara.

"Alhamdulillah beliau menerima dengan baik. Beliau berjanji akan menyampaikan secara langsung aspirasi yang kami bawa di Istana kemarin
kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto," kata Hadi.