Jakarta: Sebagai festival musik berskala besar, The Sounds Project (TSP) tidak hanya menampilkan musisi dari berbagai genre. TSP juga menjalin hubungan dengan berbagai komunitas kreatif untuk memperluas jangkauan dan memberikan panggung untuk menunjukkan bakat seni mereka.
Beberapa komunitas yang terlibat dalam The Sounds Project 8 ini, yakni komunitas seni mural Teloran dari Politeknik Negeri Media Kreatif (Polimedia) Jakarta, kominitas market Constelle Eyewear yang menawarkan berbagai kacamata hitam yang kalcer, dan The Goats Dept yang menawarkan berbagai aksesoris menarik.
| Baca: Makin Spektakuler, The Sounds Project 8 Hadirkan Ratusan Musisi |
“Kami setiap tahunnya ada community sama kampus partner. Jadi kami mengajak kampus-kampus community dari seluruh Indonesia buat datang ke
The Sounds Project,” kata Community Relations Manager The Sounds Project, Fauzan, di Ecovention & Ecopark Ancol, Jakarta, Jumat, 8 Agustus 2025.
“Di The Sounds Project memang selalu ada community launch. Ada berbagai activity di dalamnya, ada live mural, karaoke, standup comedy, dan ada community market juga. Semua yang isi activitynya itu dari komunitas, mangkanya dibuatlah community launch sama The Sounds Project,” kata Fauzan.
Ikut perdana
Owner dari The Goats Dept, Kezia Erina Lumban Tobing, mengatakan, baru tahun ini ikut serta dalam gelaran festival The Sounds Project. Menurutnya, produk yang ditawarkan sangat cocok dengan ambiens The Sounds Project.
“Baru tahun ini (hadir di TSP), karena kami tertarik banget sama suasananya, sama untuk target marketnya cocok banget sama The Goats Dept sendiri,” ucap Kezia.
Dirinya berharap, dengan bergabung di The Sounds Project 2025 ini, produk dari komunitasnya dapat dikenal lebih luas lagi.
The Sounds Project kembali hadir dengan skala lebih besar. Line-up yang dihadirkan semakin beragam. Bertajuk The Sounds Project Vol.8, festival ini diselenggarakan pada 8-10 Agustus 2025 di Ecovention & Ecopark Ancol, Jakarta. (Nopita Dewi)