Jerman Hadapi Masalah Pekerja Migran

Kanselir Jerman Friedrich Merz baru-baru ini mendapat kritikan keras yang memicu demonstrasi besar-besaran setelah komentarnya mengenai pekerja migran. Ia menyatakan, banyaknya pekerja migran masih menimbulkan sejumlah masalah perkotaan.

Pemimpin Partai Konservatif Demokratis tersebut langsung dihujat oleh para pekerja migran yang menyatakan bahwa komentarnya tersebut mengandung rasisme dan merendahkan keragaman populasi di kota-kota Jerman.
 

Baca juga: Drone Diduga Lakukan Pengintaian di Pangkalan Militer NATO, Belgia Waspada

Tidak hanya dari pekerja migran, mitra koalisi Merz dan berbagai kelompok aktivis perempuan menuduh dirinya telah menggunakan retorika populis berbau rasisme untuk memecah belah masyarakat kota. 

Menanggapi gelombang protes yang terjadi, Merz menyatakan komentarnya tersebut ditujukan kepada para pekerja migran yang bersifat ilegal dan tidak mematuhi aturan perundang-undangan pekerja migran Jerman. Dirinya juga menyatakan mengapresiaasi pekerja migran legal yang telah membantu Jerman.

Namun, atas kasus ini diperkirakan akan semakin banyak pekerja-pekerja migran di Jerman yang akan angkat kaki dan pindah ke negara tetangga seperti Polandia.