Jakarta: Pemerintah resmi memberlakukan program Cek Kesehatan Gratis (CKG). Masyarakat sangat antusias dengan program ini.
Beberapa warga mengaku cukup puas dengan program ini. Termasuk pelayanan yang mereka rasakan dari para tenaga kesehatan (nakes) dari masing-masing puskesmas.
Tatik, misalnya. Dalam porgam CKG ini, dia diperiksa matanya, telinga, mulut, dan jantung. Tidak ada kendala dalam proses pemeriksaannya.
"Alhamdulillah lancar," ujar Tatik, dalam program Metro Siang Metro TV, Selasa, 11 Februari 2025.
Hal senada juga diungkapkan oleh Dahlan. Dia sangat gembira untuk mengikuti program CKG. Program ini sangat membantu rakyat.
Namun, ada beberapa saran untuk puskesmas yang dia kunjungi. Salah satunya memperbaiki fasilitas ruang tunggu agar lebih luas.
"Tempatnya ini, kayaknya kurang lega, karena kan terlalu kecil," kata Dahlan.
CKG resmi diberlakukan kemarin, Senin, 10 Februari 2025. Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) Kementerian
Kesehatan Asnawi Abdullah menyebut di awal program ini, bisa diikuti masyarakat yang berulang tahun pada Januari, Februari, dan Maret. Namun, memasuki April, hanya bisa diikuti mereka yang berulang tahun pada bulan tersebut.
"Yang berulang tahun Januari, Februari, Maret, boleh," kata Asnawi Abdullah di sela-sela kunjungan program cek kesehatan gratis di Puskesmas Ciater, Tangerang Selatan, Senin, 10 Februari 2025.
Ia menerangkan kebijakan ini diambil lantaran khawatir banyak yang belum mendengar dan belum terdaftar dalam program cek kesehatan gratis. Mulai April, pendaftaran maupun pemanfaatan program cek kesehatan gratis hanya bisa dilakukan bagi mereka yang berulang tahun di bulan tersebut.
Kemenkes juga memastikan kesiapan layanan di seluruh Puskesmas. Masyarakat diharapkan bisa memanfaatkan program ini dengan maksimal.
"Kita perkirakan untuk tahap-tahap hari pertama atau minggu pertama sekitar 15-30 orang siap dilayani oleh Puskesmas," jelas dia.
Streaming